Kriptopedia — Harga bitcoin terus melambung sejak terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS. Optimisme bahwa Trump akan membawa perubahan besar pada ekosistem bitcoin menjadi salah satu pendorong utama lonjakan ini.
Bitcoin mencatat rekor harga baru, melampaui $100.000 per koin, tepat sebelum pelantikan Trump. Kini, CEO Coinbase memproyeksikan bahwa kapitalisasi pasar bitcoin dapat melampaui emas senilai $18 triliun dalam waktu dekat, di tengah ketidakstabilan dolar AS.
“Setiap negara yang memiliki cadangan emas sebaiknya mengalokasikan setidaknya 11% dari nilai tersebut dalam bentuk bitcoin,” tulis Brian Armstrong di platform X. Ia menambahkan, “Dalam lima hingga sepuluh tahun ke depan, kapitalisasi pasar bitcoin kemungkinan akan melampaui emas.”
Pemerintah AS mulai menunjukkan langkah nyata dalam kebijakan kripto. Pekan ini, Trump menginstruksikan pembentukan kelompok kerja kripto untuk merancang regulasi baru dan mengeksplorasi pembentukan cadangan aset digital nasional. Kelompok ini akan mengevaluasi potensi penciptaan cadangan kripto nasional, termasuk aset yang disita oleh pemerintah.
AS saat ini memegang lebih dari 200.000 bitcoin senilai sekitar $21 miliar, yang diperoleh dari penyitaan hukum. Pada Desember lalu, Trump menegaskan rencananya untuk membentuk cadangan strategis bitcoin. “Kami ingin memimpin di sektor ini, bukan hanya membiarkan negara lain seperti China mengambil alih,” ujarnya kepada CNBC.
Sejak masa kampanye, Trump telah menjanjikan “cadangan bitcoin nasional strategis”. Pada Konferensi Bitcoin 2024, ia bahkan memprediksi bitcoin dapat melampaui kapitalisasi pasar emas yang mencapai $18 triliun.
Armstrong mendukung penuh inisiatif ini, menyebutnya sebagai langkah penting menuju kebebasan ekonomi global. “Perlombaan senjata di masa depan akan berfokus pada ekonomi digital, bukan eksplorasi luar angkasa,” tulisnya.